Islamedia - Di tengah rencana beberapa anggota DPRD DKI Jakarta yang ingin melakukan pemakzulan pada Jokowi, masih ada anggota DPRD DKI yang masih berfikir objektif.
Seperti Wakil DPRD DKI Jakarta dari PKS, Triwisaksana. Beliau melihat bahwa permasalahan mundurnya 16 rumah sakit dari KJS masih sangat bisa diselesaikan tanpa interpelasi.
"Menurut saya, saya lebih setuju untuk mencari solusi bersama antara Pemprov dan DPRD. Lebih baik ada komunikasi informal dengan pak Gubernur dan Wagub. Jadi tak perlu (interpelasi)," ujar pria yang disebut Bang Sani kepada wartawan, Ahad malam (27/5/2013).
Bang Sani menyatakan bahwa beliau tidak ikut menandatangani pengajuan hak interpelasi oleh sebagiang koleganya.
"Saya tidak ikut tandatangan. Saya pribadi masih ingin cari solusi bersama-sama mengingat KJS ini sangat dibutuhkan oleh warga DKI," lanjutnya.
Beberapa anggota DPRD DKI beralasan bahwa hak interpelasi diambil karena Wagub Ahok bersikeras bekerjasama dengan Askes, padahal menurunya Askes selalu disepelekan oleh rumah sakit. Kerjasama dengan askes ini sangat merugikan Rumah sakit karena pencairan claimnya biasanya sangat sulit.
0 komentar:
Posting Komentar